Induk organisasi bola voli Indonesia serta dunia
DKI Jakarta – Bola voli merupakan salah satu olahraga yang dimaksud sangat populer, baik dalam tingkat nasional maupun internasional. Seiring dengan perkembangan olahraga ini, dibentuklah induk organisasi yang bertanggung jawab berhadapan dengan pengelolaan kemudian pengaturan berbagai kegiatan, baik di area di negeri maupun di tempat dunia internasional.
Di Indonesia sendiri, induk organisasi bola voli dikenal dengan nama Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI), sementara pada tingkat dunia, olahraga ini diatur oleh Fédération Internationale de Volleyball (FIVB).
Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI)
PBVSI adalah organisasi yang tersebut menaungi seluruh kegiatan bola voli dalam Indonesia. Organisasi ini didirikan pada tanggal 22 Januari 1955 di tempat Jakarta, dengan tujuan utama untuk mengembangkan serta memajukan olahraga bola voli pada Indonesia. Sejak awal berdirinya, PBVSI telah dilakukan berperan penting pada pembinaan atlet-atlet voli di area tingkat nasional maupun internasional, dan juga di penyelenggaraan berbagai kompetisi bola voli, seperti Proliga juga Pekan Olahraga Nasional (PON).
Sebagai induk organisasi, PBVSI memiliki tanggung jawab untuk merumuskan regulasi kemudian kebijakan yang tersebut berkaitan dengan olahraga bola voli di dalam Indonesia. Selain itu, PBVSI juga berpartisipasi menjalin kerjasama dengan FIVB dan juga organisasi voli di dalam negara lain untuk meningkatkan prestasi Indonesia dalam kancah internasional. Peran PBVSI sangat signifikan pada melakukan konfirmasi kualitas kompetisi lalu pembinaan atlet agar dapat bersaing pada tingkat dunia.
Fédération Internationale de Volleyball (FIVB)
Di tingkat internasional, olahraga bola voli dikelola oleh FIVB. Organisasi ini didirikan pada tanggal 20 April 1947 dan juga berkantor pusat di tempat Lausanne, Swiss. FIVB memiliki misi untuk mengembangkan bola voli sebagai olahraga global yang tersebut bisa saja diakses oleh semua kalangan, tanpa memandang latar belakang. Hingga ketika ini, FIVB menaungi tambahan dari 200 negara anggota dari berbagai benua.
FIVB bertanggung jawab menghadapi penyelenggaraan berbagai perlombaan internasional bergengsi, seperti Kejuaraan Bumi Bola Voli, Olimpiade, kemudian Kejuaraan Dunia. Organisasi ini juga menetapkan aturan-aturan resmi yang dimaksud digunakan di pertandingan-pertandingan bola voli dalam seluruh dunia. Selain itu, FIVB berfokus pada pengembangan bola voli pantai (beach volleyball), yang digunakan pada saat ini juga menjadi salah satu cabang olahraga populer di dalam berbagai turnamen internasional.
PBVSI juga FIVB adalah dua organisasi kunci pada pengelolaan kemudian pengembangan olahraga bola voli dalam Indonesia juga dunia. Keduanya berperan penting di membina atlet, menyelenggarakan kompetisi, juga memperkenalkan olahraga ini agar semakin berkembang. Dengan adanya dukungan dari kedua organisasi ini, diharapkan bola voli akan terus menjadi salah satu olahraga yang digemari serta berprestasi di dalam berbagai level kompetisi.
