Mahasiswi Untar, catatan Mandarin miliknya ternyata lirik lagu
Ibukota – Catatan berbahasa Mandarin di tempat di buku catatan milik mahasiswi Universitas Tarumanegara (Untar) berinisial E yang tewas, usai menjatuhkan diri dari lantai enam gedung kampus itu pada hari terakhir pekan (4/10), ternyata hanya sekali lirik lagu.
"Bahasa Mandarin, ternyata pasca dicek mirip keluarganya, itu berisi lirik lagu-lagu Mandarin," kata Kapolres Metro Ibukota Barat Kombes Pol M Syahduddi terhadap wartawan di tempat Jakarta, Selasa.
Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa keluarga juga tidaklah menemukan keterkaitan antara keluhan atau curhatan korban dengan tulisan Mandarin tersebut.
"Ya, pokoknya dari pengakuan keluarga korban, itu (tulisan Mandarin) pasca diterjemahkan, itu lirik lagu Mandarin yang mana ditulis korban. Jadi, tak ada kaitan dengan curhatnya korban atau mungkin saja keluhan korban dengan tulisan itu," katanya.
Ketika ditanya mengenai nuansa atau arahan lirik tersebut, ia menyebut bahwa itu hanya sekali lirik lagu Mandarin.
"Ya, pokoknya lirik lagu Mandarin," ucapnya.
Hingga kini, polisi masih mendalami motif dari korban yang digunakan menjatuhkan diri lantai enam gedung kampus itu. "Motif masih didalami," katanya.
Sebelumnya, polisi tak menemukan hal mencurigakan pada temuan beberapa barang yang dimaksud ditinggalkan korban sebelum kemudian, korban menjatuhkan diri dari lantai enam salah satu gedung di dalam kampusnya, pada hari terakhir pekan (4/10) sekira pukul 18.37 WIB.
"Untuk dari bawaan-bawaan yang digunakan ada, baik ponsel, kemudian buku catatan maupun gadget lainnya itu bukan ditemukan hal-hal yang mencurigakan. Namun, ada satu catatan kecil di area buku catatan korban itu berisi sajak di bahasa Mandarin," kata Kapolsek Grogol Petamburan Kompol Hafiz Gumilang di dalam Ibukota pada Mulai Pekan (7/10).
