Rekam Jejak Budisatrio Djiwandono, Keponakan Prabowo yang mana Kini Pimpin Gerindra Kaltim

TEMPO.CO, Jakarta – Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerindra Kalimantan Timur (Kaltim) beralih dari Andi Harun terhadap Budisatrio Djiwandono.

“Saat ini, Budisatrio Djiwandono resmi menjabat sebagai Ketua DPD Gerindra Kaltim melalui surat langkah Dewan Pimpinan Pusat Partai Gerindra,” kata Sekretaris DPD Gerindra Kaltim Seno Aji di dalam Samarinda, Senin, 15 Juli 2024, seperti dikutipkan dari Antara.

Surat yang digunakan diterima Budisatrio berdasarkan langkah Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Gerindra Nomor 07-0022/Kpts/DPP-GERINDRA/2024.

Penyerahan surat tindakan itu, lanjut Seno, diadakan oleh Ketua Umum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto sebagai dukungan lalu arahan terhadap pimpinan baru DPD Gerindra Kaltim.

Seno menyampaikan pergantian kepemimpinan itu merupakan langkah strategis penyegaran organisasi. 

“Kami yakin dengan struktur baru, Gerindra akan semakin solid juga siap menghadapi pemilihan gubernur serentak tahun 2024,” ujarnya.

Konsolidasi partai, lanjutnya, menjadi jadwal utama pasca-serah terima surat kebijakan Budisatrio. Gerindra Kaltim akan segera menyelesaikan pemilihan calon kepala wilayah kabupaten kemudian kota se-Kaltim. Selain itu, penyusunan alat kelengkapan badan juga menjadi prioritas untuk menegaskan partai bergerak efektif dan juga efisien.

“Gerindra Kaltim siap untuk mengambil langkah penting pada kancah kebijakan pemerintah lokal. Kepemimpinan Budisatrio diharapkan dapat menjadi angin segar kemudian menguatkan sikap partai pada pemilihan kepala daerah Kaltim,” ujar Seno.

Seno menambahkan pemilihan kepala daerah 2024 menjadi momen bagi partai berlambang Garuda itu untuk membuktikan kapasitas dan juga dedikasi terhadap publik Kaltim. Gerindra Kaltim bertekad untuk mengungguli pernyataan rakyat dengan persiapan yang dimaksud matang kemudian strategi yang dimaksud tepat.

Selain sebagai keponakan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, lantas siapa sebenarnya Budisatrio Djiwandono? Berikut rekam jejak pria yang digunakan akrab disapa Budi itu.

Profil Budisatrio Djiwandono

Menukil laman Partai Gerindra, pria kelahiran Jakarta, 25 September 198 ini bersekolah di dalam SD Santa Theresia, kemudian sekolah SMP dalam Pelita Harapan.

Sejak duduk di area bangku SMA, putra kedua Eks Gubernur Bank Indonesia (BI) Soedradjat Djiwandono ini, mengenyam lembaga pendidikan dalam luar negeri. Budi SMA pada Berkshire School, Amerika Serikat. Kemudian, Budi meraih gelar kejuaraan Sarjana S1 dalam Government & International Relation, Clark University, Amerika Serikat.

• 1
• 2
• Selanjutnya