Sholat Sunnah Hajat: Niat, Tata Cara, Waktu nya

Abidintotonews – Sholat Sunnah Hajat merupakan salah satu bentuk ibadah yang dilakukan oleh seorang Muslim sebagai bentuk permohonan dan harapan kepada Allah SWT. Ibadah ini termasuk dalam kategori sholat sunnah, yang dapat dilakukan dalam rentang antara 2 hingga 12 rakaat. Sholat Hajat biasanya dilaksanakan secara rutin selama seminggu berturut-turut.

Ketika melaksanakan Sholat Hajat, seorang Muslim dianjurkan untuk merendahkan diri di hadapan Allah Ta’ala. Rendah hati dan tawadhu merupakan sikap yang sangat dihargai oleh Allah, dan seorang hamba yang mampu merendahkan diri di hadapan-Nya memiliki peluang besar untuk diterima sholatnya. Rendah hati ini mencakup pengakuan ketergantungan penuh terhadap Allah dan kesadaran akan kekurangan diri sebagai hamba-Nya.

Sholat Hajat dapat dilakukan dengan jumlah raka’at yang bervariasi, dan jika memilih melaksanakan sholat sebanyak 12 rakaat, setiap dua rakaatnya diakhiri dengan salam. Waktu pelaksanaan Sholat Hajat dapat dilakukan baik pada siang hari maupun malam hari. Namun, waktu yang dianggap paling baik untuk melaksanakan sholat ini adalah ketika memasuki sepertiga malam, yakni antara jam 1 pagi hingga menjelang waktu sholat subuh.

Niat Sholat Sunnah Hajat

Sholat Sunnah Hajat merupakan salah satu ibadah sunnah yang diakui oleh para ulama, termasuk Prof. Dr. Wahbah Az Zuhaili yang mencantumkannya sebagai sholat sunnah ketiga setelah sholat tarawih dan Dhuha. Dalam kitabnya, “Sholat-Sholat Mu’ayyanah Mustaqillah,” beliau menempatkan Sholat Hajat bersama dengan sholat tasbih dan sholat istikharah. Meskipun diakui sebagai sunnah, namun penting untuk diingat bahwa Sholat Hajat memiliki keutamaan dan manfaat yang besar dalam kehidupan sehari-hari.

Sebuah hadits dari Abdullah bin Abu Aufa yang mengenai Sholat Hajat dicatat dalam Sunan Tirmidzi dan diakui sebagai hadits gharib oleh Imam At-Tirmidzi. Gharib mengindikasikan bahwa hadits ini bukanlah hadits yang diriwayatkan oleh banyak perawi, namun tetap dianggap sahih. Oleh karena itu, Sholat Hajat memiliki dasar yang kuat dalam ajaran Islam.

Sementara niat Sholat Hajat sebenarnya dapat tersimpan dalam hati, ada kemungkinan untuk membacanya secara lisan sebagai bentuk memperkuat khusyu’ dalam melaksanakan ibadah. Niat tersebut adalah:

اُصَلِّي سُنَّةَ الْحَاجَةِ رَكْعَتَيْنِ لِلَّهِ تَعَالَى
Usholli sunnatal-haajati rak’ataini lillaahi ta’aala.”

Artinya: “Saya berniat shalat sunnah hajat dua raka’at karena Allah Ta’ala.”

Proses mendalami Sholat Hajat dapat dilakukan melalui berbagai media, salah satunya adalah melalui buku. Buku seperti “Penuntun Mengerjakan Shalat Hajat” dapat menjadi sumber pengetahuan yang berharga tentang Sholat Hajat beserta keajaiban-keajaibannya. Dengan memahami lebih dalam tentang ibadah ini, seorang Muslim dapat merasakan manfaat spiritual dan keberkahan yang terkandung dalam Sholat Hajat.

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *