Sejarah olahraga bola voli, cara bermain, serta peran tiap posisinya

Ibukota Indonesia – Bola voli merupakan salah satu jenis permainan olahraga bola besar yang cukup populer di tempat dunia maupun pada Indonesia. Olahraga ini dimainkan oleh dua kelompok yang mana masing-masing berjumlah enam pemain.

Voli dimainkan dengan cara memukul bola hingga jatuh ke area sisi lawan sebanyak kemungkinan besar untuk mendapatkan poin atau bilangan bagi setiap tim.

Setiap kelompok berjuang menghasilkan kembali poin sebanyak mungkin saja agar dapat mengungguli pertandingan.

Permainan voli dimainkan pada berhadapan dengan lapangan yang dibatasi jaring atau nett di area tengahnya dengan tinggi tertentu sebagai pembatas kedua sisi masing-masing tim.

Sejarah voli

Bola voli pertama kali ditemukan pada tahun 1895 dalam Massacusetts, Amerika Serikat, oleh William George Morgan yang mana merupakan pribadi instruktur institusi belajar jasmani pada sebuah organisasi bernama Young Men's Christian Association (YMCA).

Permainan voli awalnya memiliki nama Mintonette, dulu permainan ini semata-mata dimainkan oleh para anggota YMCA yang dimaksud sudah ada dewasa. Namun, ternyata olahraga ini kian populer lalu mendunia.

Akhirnya, pada tahun 1896 namanya diubah menjadi Volley Ball sekaligus menjadi pertandingan resmi pertama pada turnamen Internasional YMCA Training School.

Dilihat dari permainannya, olahraga voli ini ternyata banyak mengadopsi jenis permainan yang mana telah populer lebih besar dahulu. Seperti basket, bisbol, tenis, juga bola tangan. Voli diciptakan sebagai alternatif olahraga untuk menghurangi kontak fisik serta menjadikan olahraga ini lebih banyak rekreatif jika dibandingkan olahraga bola besar lainnya.

Bola voli semakin dikenal ketika dipertandingkan di tempat Olimpiade Tokyo 1964 dan juga sejak pada waktu itu menjadi salah satu olahraga beregu paling populer di dalam dunia. Olahraga ini dimainkan dalam lebih tinggi dari 200 negara serta wilayah, dengan jutaan pemain lalu penggemar. Bola voli juga merupakan olahraga yang digunakan sangat baik untuk meningkatkan kebugaran kardiovaskular, koordinasi, kemudian kerja mirip tim.

Teknik permainan bola voli meliputi servis, passing, kemudian spike. Strategi permainan di olahraga ini melibatkan formasi dan juga rotasi setiap pemain.

Kompetisi bola voli diadakan di area berbagai tingkatan, dari lokal hingga internasional.

Permainan bola voli dimainkan oleh enam orang yang digunakan mempunyai tugas juga peran masing-masing di tempat di lapangan.

Berikut penjelasan terkait enam sikap tersebut:

Setter (Tosser)

Setter adalah pengatur serangan tim. Pemain ini bertugas memberikan umpan atau set untuk penyerang untuk melakukan spike atau serangan ke arah lawan. Setter harus miliki kemampuan membaca permainan dengan baik kemudian mengambil langkah cepat untuk mengatur serangan yang mana efektif. Kedudukan ini sangat penting oleh sebab itu banyak kali menentukan pola serangan tim.

Outside hitter (Penyerang luar)

Outside hitter adalah pemain yang mana paling banyak melakukan serangan. Mereka bertanggung jawab menyerang dari sisi lapangan (depan atau belakang) serta juga terlibat pada pertahanan, khususnya pada menerima servis atau melakukan blok. Outside hitter harus mempunyai kemampuan serang yang digunakan kuat juga fleksibilitas di bertahan.

Opposite hitter (Penyerang berlawanan)

Tempat opposite hitter berada dalam sisi lapangan yang mana berlawanan. Tugas utamanya adalah melakukan serangan dari kedudukan ini, baik ketika berada di dalam depan maupun pada belakang. Pemain ini juga kerap kali menjadi opsi serangan cadangan apabila outside hitter tidak ada sanggup menyerang. Selain itu, opposite hitter juga terlibat pada blok terhadap serangan lawan, khususnya serangan dari outside hitter regu lawan.

Middle blocker (Pemain blok tengah)

Tempat ini diisi pemain yang dimaksud bertugas untuk menghalangi atau memblok serangan dari pasukan lawan, khususnya spike dari kedudukan lawan yang kuat. Pemain ini juga berperan sebagai penyerang dari sedang lapangan lalu kerap kali diberikan umpan cepat untuk melakukan spike sebelum lawan sempat membentuk blok. Keterampilan blok yang tersebut baik juga kemampuan membaca pergerakan lawan sangat penting di area tempat ini.

Libero

Libero adalah pemain bertahan yang mana miliki tanggung jawab utama untuk menerima servis dan juga membantu pertahanan regu di tempat belakang. Kedudukan ini miliki aturan khusus, seperti tidak ada boleh melakukan spike dari depan net dan juga tiada boleh melakukan blok. Libero banyak kali miliki peran penting di menjaga kestabilan pertahanan tim, khususnya di hal penerimaan bola dari lawan.

Defensive specialist

Tempat ini diisi pemain yang dimaksud fokus pada pertahanan, mirip dengan libero, tetapi tiada terikat dengan aturan khusus seperti libero. Pemain ini masuk ke lapangan untuk menggantikan pemain yang mana lebih tinggi kuat pada menyerang, namun kurang kuat di bertahan. Defensive specialist biasanya digunakan untuk menguatkan barisan pertahanan, khususnya ketika menghadapi pasukan lawan yang kuat di menyerang.

Setiap kedudukan di permainan bola voli miliki peran spesifik, lalu koordinasi antar pemain sangat penting untuk menjalankan strategi kelompok dengan efektif.