nasional

Di Debat Perdana, Andra Soni Singgung Isu Pendidikan Jadi Penyebab Ketidakbahagiaan Warga Banten

Jakarta – Calon gubernur Banten nomor urut 2, Andra Soni, memberikan tanggapannya mengenai faktor rendahnya tingkat kebahagiaan penduduk Banten di debat perdana Pilgub Banten yang digunakan dilaksanakan dalam Auditorium Menara Bank Mega, pada DKI Jakarta Selatan, pada Rabu, 16 Oktober 2024.

“Bagaimana cara kita membahagiakan rakyat kita ketika lembaga pendidikan belum adil juga belum merata?” kata Andra ketika menjawab pertanyaan panelis dengan sub tema keadilan antara wilayah Utara serta Selatan Provinsi Banten.

Politikus Partai Gerindra itu menjelaskan apa yang mana disebutnya institusi belajar yang mana tidak ada merata. Menurut Andra, ketidakmerataan itu disebabkan oleh terhalangnya pelajar untuk mengenyam sekolah di dalam sekolah negeri, yang mana mana memicu permasalahan putus sekolah. “Bahkan pada catatan saya ada 14.000 anak tak sekolah untuk level SMA-SMK,” ujarnya.

Andra menyebutkan, Provinsi Banten kalah dari Ibukota persoalan indeks penyelenggaraan manusia terkait dengan proses lama belajar. Menurut dia, rata-rata lama sekolah rakyat Banten berada di dalam kisaran umur sembilan tahun, sedangkan Ibukota Indonesia berada pada kisaran 13 tahun. “Itu timpangnya terlalu jauh,” kata dia.

Menurut Andra, ukuran kebahagiaan adalah ketika anak mampu bersekolah. Ia menyampaikan agar kualitas lembaga pendidikan pada Banten untuk diupayakan. 

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Banten menyelenggarakan debat perdana Pilgub banten yang disertai oleh kedua paslon, yaitu paslon nomor urut 1, Rachmi Diany-Ade Sumardi juga nomor urut 2 Andra Soni-Dimyati Natakusumah.

Tema debat yang digunakan diusung di debat perdana ini adalah “Peningkatan Kemakmuran Publik kemudian Akselerasi Pembangunan Berkeadilan di tempat Provinsi Banten”. Debat ini berlangsung selama 150 menit, dengan proporsi 120 menit untuk jalannya debat juga 30 menit untuk jeda iklan layanan warga yang mana diproduksi oleh KPU Banten.

Dalam Pilgub Banten 2024, paslon nomor urut 1, Airin Rachmi Diany-Ade Sumardi diusung oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Partai Golkar, dan juga lima partai nonparlemen yaitu Partai Siklus Bintang (PBB), Partai Gelora, Partai Umat, Partai Kebangkitan Nusantara (PKN), dan juga Partai Buruh. Sementara itu, penantangnya yakni paslon nomor urut 2, Andra Soni-Dimyati Natakusumah diusung Partai Gerindra, Partai Nasdem, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Demokrat, Partai Garuda, dan juga Partai Prima.

Related Articles

Back to top button